Selama ini ibu yang bekerja sangat susah untuk memberikan ASI eksklusif kepada bayinya, tetapi banyak cara agar ibu yang bekerja tetap bisa menyusui bayinya. Berikut ini adalah beberapa cara pemberian ASI oleh ibu yang bekerja :
- Susuilah bayi lebih sering dari biasa apabila berada di rumah, dan lebih sering lagi pada malam hari.
- Sering berlatih mengeluarkan ASI dengan tangan selama beberapa minggu sebelum anda kembali bekerja.
- Banyak-banyaklah beristirahat setelah bekerja maupun di hari libur.
- Apabila memerlukan pengasuh bayi, carilah yang bersifat keibuan, penuh kasih sayang, dewasa dan dapat dipercaya.
- Apabila tempat kerja dekat dengan rumah anda, sewaktu-waktu anda dapat pulang untuk menyusui.
Bagaiman cara menyimpan ASI yang sudah diperah?
- Mengeluarkan ASI sebaiknya menggunakan pompa listrik atau sistem perah 3 jari yang bisa dipelajari di klinik-klinik laktasi.
- ASI yang telah diperah disimpan di dalam botol-botol kecil yang sudah disterilkan.
- Ketahanan ASI :
- ASI yang disimpan di dalam termos berisi es batu akan tahan 24 jam.
- ASI yang disimpan di lemari es akan tahan 3 kali 24 jam.
- ASI yang disimpan di freezer akan tahan selama 2 minggu.
Apa saja peran keluarga dalam mendukung pemberian ASI eksklusif?
- Dukungan keluarga seperti suami, orang tua, mertua, dan saudara sangat diperlukan agar upaya pemberian ASI Ekslusif selama 6 bulan bisa berhasil.
- Keluarga perlu diberi pengertian bahwa ASI dan menyusui paling baik untuk bayi.
- Ibu menyusui perlu diingatkan untuk makan makanan bergizi dan cukup istirahat.
- Ibu menyusui perlu diingatkan untuk menyimpan ASI di rumah, saat ibu bekerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar